Apakah
Anda pernah mengalami kesemutan ? jawabannya pasti hampir semua orang pernah
mengalaminya. Tahukah Anda jika sering kesemutan dapat membahayakan kesehatan
juga. Karena mungkin saja ini merupakan gejala awal dari penyakit yang lebih
besar seperti kelumpuhan dan tumor otak. Untuk itu, segeralah periksakan diri
Anda ke dokter apabila kesemutan sering Anda alami. Sehingga dapat diketahui
apa penyebabnya dan bagaimana penanggulangannya. Berikut ini beberapa akibat dan
penyebab terjadinya sering kesemutan.
1. Rematik
Pada
artikel lainnya sudah kami informasikan tentang cara mengobati rematik.
Ternyata
kesemutan merupakan gejala adanya penyakit rematik. Itu disebabkan saraf
terjepit dan terjadi ketegangan pada sistemnya. Oleh karena itu, segeralah obati
penyakit rematik tersebut supaya tidak menyebar dan menggangu kinerja sistem
saraf lainnya. Untuk pengobatannya Anda bisa menggunakan cara tradisional
dengan memakai obat-obatan yang terbuat dari bahan alami atau dengan
berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu.
2. Kekurangan Kalsium
Dengan
kekurangan kalsium akan membuat kesemutan karena transmisi saraf dan kontraksi
otot menjadi terganggu, itu disebabkan kalsium merupakan mineral yang sangat
dibutuhkan oleh tubuh. Oleh karena itu, konsumsilah makanan yang mempunyai
kalsium yang sangat tinggi agar kebutuhan kalsium dalam tubuh tercukupi dan
terhindar dari masalah kesemutan.
3. Kencing Manis / Diabetes
Mellitus
Bagi
penderita diabetes kesemutan merupakan gejala akan adanya kerusakan pada
pembuluh darah, yang bisa mengganggu aliran darah pada ujung saraf. Bisanya
gejala yang ditimbulkan yaitu telapak kaki terasa tebal, kepanasan, dan di
ujung jari terasa kesemutan yang terus-menerus. Selain itu, biasanya pada malam
hari akan terasa seperti telapak kaki sedang ditusuk-tusuk.
4. Radang Sumsum Tulang Belakang
Biasanya
penyakit ini banyak diderita oleh orang yang sudah dewasa, dan gejala awalnya
ditandai dengan flu berat. Kesemutan akan dirasakan dari mulai ujung jari
sampai ke pusar. Gejala lainnya yaitu akan merasakan permukaan kulit terasa
tebal dan setelah itu orang yang menderita penyakit ini akan kesusahan
berjalan. Semua gejala tadi merupakan tanda awal akan adanya penyakit radang
sumsum tulang belakang yang disebabkan oleh serangan virus yang biasa disebut
dengan cytomegalovirus (CMV). Orang yang menderita penyakit ini biasanya akan
kesulitan untuk buang air besar dan kecil. Memang penyakit ini bisa disembuhkan
secara total tetapi bisa saja hanya sebagian saja bahkan ada yang sampai tidak
bisa disembuhkan sama sekali hingga menderita kelumpuhan.
5. Hormon
Apabila
hormon terganggu akan mengakibatkan pembengkakan pada kaki dan pergelangan kaki
(angkle). Gejala ini akan menimbulkan gangguan dan tekanan pada sistem saraf.
Selain itu, dengan terjadinya pembengkakan akan membuat aliran darah ke otot
menjadi terganggu yang akan menyebabkan kram karena terjadinya penumpukan asam
laktat dan oksigenasi yang buruk.
6. Rangsangan Listrik Terganggu
Memang
kesemutan biasanya merupakan gejala karena adanya sistem saraf sensorik
terganggu, karena akan mengakibatkan rangsangan listrik pada sistem tersebut
menjadi tidak tersalur secara penuh. Apabila yang terganggu adalah sistem
saraf sensorik baku akan timbul kesemutan, yang harus Anda waspadai adalah apakah
ada gejala selain kesemutan seperti adanya tumor otak atau bebal. Gejala lainnya
akan terganggunya pendengaran, penglihatan, sakit kepala, muntah-muntah dan
akan terjadi kelumpuhan kecil.
7. Setelah Cedera / Kecelakaan
Setelah
seseorang mengalami kecelakaan atau cedera akan menimbulkan trauma kompresi
saraf, itu akan menyebabkan terjadinya kram dan kesemutan. Selain itu, bekas
luka yang ada disekitar saraf dan arthritis pada tulang belakang atau kaki
akibat kecelakaan akan mengakibatkan sensasi abnormal dan kejang otot yang
terasa setahun kemudian.
8. Tetani / Spasmofilia
Kesemutan
bisa saja merupakan gejala akan adanya penyakit tetani (spasmofilia). Biasanya
penyakit ini diakibatkan oleh kekurangan ion kalsium dalam darah. Penyebab
lainnya yaitu didalam paru-paru akan menurunnya tegangan karbondioksida. Selain
itu, gejala lain yang akan timbul yaitu kesulitan tidur, sakit kepala, terasa
lemah, hilang kesadaran dan emosi yang labil.
Itulah
beberapa penyebab dan akibat yang ditimbulkan oleh seringnya kesemutan. Oleh
karena itu, segeralah tangani dengan cepat gejala ini supaya tidak menimbulkan
penyakit yang lebih besar lainnya. Cara yang paling gampang adalah dengan
berkonsultasi pada dokter, agar dapat dicarikan solusi untuk mengobatinya.
0 komentar:
Post a Comment